Cari hal lain!!!

Sabtu, 31 Maret 2012

makalah x1 ipa 3 sman3


Kata Pengantar
Semoga materi ini dapat bermanfaat dan menjadi sumbangan pemikiran bagi pihak yang membutuhkan, khususnya bagi penulis sehingga tujuan yang diharapkan dapat tercapai, Amiin.
Puji syukur penulis penjatkan kehadirat Alloh SWT, yang atas rahmat-Nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “Pengaruh Kesejahteraan dan Motivasi Terhadap Kinerja Guru SMA Negeri 3 Kota Serang”.
Penulisan makalah adalah merupakan salah satu tugas dan persyaratan untuk menyelesaikan tugas laporan kunjungan studi ke Radar Banten dan BMKG Serang Banten.
Dalam Penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan-kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki penulis. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini.
Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan penelitian ini, khususnya kepada :
1.    Bapak H. Moh Sufri, M.pd   Selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 3 kota Serang serta segenap jajarannya yang telah memberikan kemudahan-kemudahan baik berupa moril maupun materiil selama mengikuti pendidikan di SMA Negeri 3 Kota serang.
2.    Ibu Rani Tejaningsih selaku Guru Mata Pelajaran yang telah meluangkan waktu, tenaga dan pkiran dalam pelaksanaan bimbingan, pengarahan, dorongan dalam rangka penyelesaian penyusunan makalah ini
3.    Rekan-rekan semua di Kelas XI SMAN 3 kota Serang
4.    Secara khusus penulis menyampaikan terima kasih kepada keluarga tercinta yang telah memberikan dorongan dan bantuan serta pengertian yang besar kepada penulis, baik selama mengikuti perkuliahan maupun dalam menyelesaikan makalah ini
5.    Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah memberikan bantuan dalam penulisan makalah ini.
Akhirnya penulis berharap semoga Allah memberikan imbalan yang setimpal pada mereka yang telah memberikan bantuan, dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai ibadah, Amiin Yaa Robbal ‘Alamiin.







BAB I
Pendahuluan 
a.    Latar belakang
·        Jurnalistik (Radar Banten)
Informasi sangat penting bagi kita, untuk mengetahui berbagai macam kejadian di berbagai tempat, sebagai hiburan, dan lain-lain. Akan tetapi tahukah kita siapa yang berperan sebagai pembuat berita? Dan bagaimana terbuatnya berita. Cara pembuatan informasi itu bisa di sebut dengan jurnalistik. Apa yang di maksud dengan jurnalistik?
jurnalistik adalah proses pembuatan  informasi atau berita (news processing) dan penyebarluasannya melalui media massa. Dari pengertian kedua ini, kita dapat melihat adanya empat komponen dalam dunia jurnalistik: informasi, penyusunan informasi, penyebarluasan informasi, dan media massa.
Berita
Ketika membahas mengenai jurnalistik, pikiran kita tentu akan langsung tertuju pada kata “berita” atau “news”. Lalu apa itu berita? Berita (news) berdasarkan batasan dari Kris Budiman adalah laporan mengenai suatu peristiwa atau kejadian yang terbaru (aktual); laporan mengenai fakta-fakta yang aktual, menarik perhatian, dinilai penting, atau luar biasa. “News” sendiri mengandung pengertian yang penting, yaitu dari kata “new” yang artinya adalah “baru”. Jadi, berita harus mempunyai nilai kebaruan atau selalu mengedepankan aktualitas. Dari kata “news” sendiri, kita bisa menjabarkannya dengan “north”, “east”, “west”, dan “south”. Bahwa si pencari berita dalam mendapatkan informasi harus dari keempat sumber arah mata angin tersebut.
Selanjutnya berdasarkan jenisnya, Kris Budiman membedakannya menjadi “straight news” yang berisi laporan peristiwa politik, ekonomi, masalah sosial, dan kriminalitas, sering disebut sebagai berita keras (hard news). Sementara “straight news” tentang hal-hal semisal olahraga, kesenian, hiburan, hobi, elektronika, dsb., dikategorikan sebagai berita ringan atau lunak (soft news). Di samping itu, dikenal juga jenis berita yang dinamakan “feature” atau berita kisah. Jenis ini lebih bersifat naratif, berkisah mengenai aspek-aspek insani (human interest). Sebuah “feature” tidak terlalu terikat pada nilai-nilai berita dan faktualitas. Ada lagi yang dinamakan berita investigatif (investigative news), berupa hasil penyelidikan seorang atau satu tim wartawan secara lengkap dan mendalam dalam pelaporannya.
Berdasarkan uraian tersebut penulis tertarik untuk lebih tahu apa yang di maksud jurnalistik dengan adanya penelitian ini kita dapat mengetahui banyak informasi.
·                BMKG
Banyak fenomena alam yang terjadi akhir-akhir ini,mulai dari tsunami, gempa bumi, gunung meletus dan lain sebagainya. Tahukah kalian bagaimana untuk menyikapi dan mengetahui fenomena-fenomena itu sendiri? Bagaimana untuk mengetahui gejala-gejala awal fenomena itu? Tentu saja kita tahu siapa yang mampu mendeteksi fenomena tersebut. BMKG adalah suatu lembaga yang memiliki tugas mendeteksi fenomena alam yang ada di sekitar alam kita. Untuk mengetahui tugas apa yang di miliki BMKG secara spesifik, maka kita bisa melakukan kunjungan langsung ke kantor BMKG.



b.      Tujuan penelitian
Penulis mengadakan penelitian ini dengan tujuan sebagai berikut:
·         Jurnalistik
a.       Mengetahui kerja jurnalis
b.      Mengetahui lebih banyak tantang jurnalis
c.       Mengetahui cara kerja pembuatan koran
·         BMK
a.       Mengetahui alat-alat pendeteksi fenomena alam
b.      Tugas BMKG
c.       Cara bagaimana kita mengantisipasi saat bencana alam terjadi
c.teknik pengumpulan data
pengumpulan data dilakukan setelah lokasi penelitian di tetapkan hasil survei dan wawancara dicatat. Data dan informasi yang dicatat adalah nama tempat kunjungan study dan memperlihatkan alat alat yang ada ditempat tersebut.
Bab ll
·         (Radar Banten)
Visi dan misi struktur program
Visi Sosial:
Tampil menjadi koran lokal yang memiliki kepekaan dan tanggung jawab sosial kemasyarakatan, serta mendorong dinamisasi dan percepatan pembangunan di provinsi banten .
Misi radar banten :
Radaren di lahirkan untuk perkiraan dan berperan serta dalam pembangunan bangsa dan negara khususnya di provinsi banten untuk menjalin akan peranannya itu , radar banten memiliki misi aspirasi suara hati dan kebanggan banten dengan penjabaran sebagai berikut:
1.       Aspirasi sebagai penyebar informasi harus tampil menjadi koran terpacaya dan berguna bagi masyarakat , menjadi media penghubung yang baik bagi semua pihak baik pemerintah dengan masyarakat serta pihak-pihak lain .
2.       Suara hati segala isi pemberitaan radar banten harus mencerminkan suara hati masyarakat banten , karna itu wartawan dan karyawannya di tuntut memiliki kepekaan yang tinggi terhadap kondisi sosial masyarakat dan harus merasa sebagai bagian dari masyarakat banten.
3.       Kebanggan banten radar banten sebagai salah satu koran lokal di banten harus tampil menjadi koran kebanggan warga banten dengan penyajian beritanya yang akurat,tepat,dan terpecaya serta mentaati kode etik jurnalistik dan sesuai tangan undang-undang no.40 tahun 1999 tentang pers



·         (BMKG)     
MISI DAN VISI ,STRUKTUR DAN PROGRAM             
Visi

Mewujudkan BMKG yang handal, tanggap dan mampu dalam rangka mendukung keselamatan masyarakat serta keberhasilan pembangunan nasional, dan berperan aktif di tingkat Internasional.
Terminologi di dalam visi tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :
a.     Pelayanan informasi meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika yang handal ialah pelayanan BMKG terhadap penyajian data, informasi pelayanan jasa meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika yang akurat, tepat sasaran, tepat guna, cepat, lengkap, dan dapat dipertanggungjawabkan
b.     Tanggap dan mampu dimaksudkan BMKG dapat menangkap dan merumuskan kebutuhan stakeholder akan data, informasi, dan jasa meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika serta mampu memberikan pelayanan sesuai dengan kebutuhan pengguna jasa;
c.     Tanggap dan mampu dimaksudkan BMKG dapat menangkap dan merumuskan kebutuhan stakeholder akan data, informasi, dan jasa meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika serta mampu memberikan pelayanan sesuai dengan kebutuhan pengguna jasa;
d.     Tanggap dan mampu dimaksudkan BMKG dapat menangkap dan merumuskan kebutuhan stakeholder akan data, informasi, dan jasa meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika serta mampu memberikan pelayanan sesuai dengan kebutuhan pengguna jasa;
Tanggap dan mampu dimaksudkan BMKG dapat menangkap dan merumuskan kebutuhan stakeholder akan data, informasi, dan jasa meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika serta mampu memberikan pelayanan sesuai dengan kebutuhan pengguna jasa;
Misi

Dalam rangka mewujudkan Visi BMKG, maka diperlukan visi yang jelas yaitu berupa langkah-langkah BMKG untuk mewujudkan Misi yang telah ditetapkan yaitu :
1.     Mengamati dan memahami fenomena meteorologi, klimatologi, kualitas udara dan geofisika.
2.     Menyediakan data, informasi dan jasa meteorologi, klimatologi, kualitas udara dan geofisika yang handal dan terpercaya.
3.     Mengkoordinasikan dan memfasilitasi kegiatan di bidang meteorologi, klimatologi , kualitas udara dan geofisika.
4.     Berpartisipasi aktif dalam kegiatan internasional di Bidang meteorologi, klimatologi , kualitas udara dan geofisika.
Secara lebih rinci, maksud dari pernyataan misi di atas adalah sebagai berikut :
a.     Mengamati dan memahami fenomena meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika artinya BMKG melaksanakan operasional pengamatan dan pengumpulan data secara teratur, lengkap dan akurat guna dipakai untuk mengenali dan memahami karakteristik unsur-unsur meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika guna membuat prakiraan dan informasi yang akurat;
b.     Menyediakan data, informasi dan jasa meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika kepada para pengguna sesuai dengan kebutuhan dan keinginan mereka dengan tingkat akurasi tinggi dan tepat waktu;
c.     Mengkoordinasi dan Memfasilitasi kegiatan sesuai dengan kewenangan BMKG, maka BMKG wajib mengawasi pelaksanaan operasional, memberi pedoman teknis, serta berwenang untuk mengkalibrasi peralatan meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika sesuai dengan peraturan yang berlaku
d.     Berpartisipasi aktif dalam kegiatan internasional artinya BMKG dalam melaksanakan kegiatan secara operasional selalu mengacu pada ketentuan internasional mengingat bahwa fenomena meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika tidak terbatas dan tidak terkait pada batas batas wilayah suatu negara manapun.
Description: Struktur Organisasi BMKGSTRUKTUR ORGANISASI











Bab lll
Hasil dan pembahasan
Berdasarkan kunjungan study ke tempat RADAR BANTEN yang dilakukan, diperoleh hasil bahwa pekerjaan jurnalis sangat menyenangkan tetapi banyak juga kendala yang dihadapi jurnalis.
Dari hasil wawancara dengan Akhmad lutfi yaitu redaktur pelaksana radar banten diperoleh hasil alur kerja jurnalis, tugas jurnalis adalah meliput berita untuk diolah oleh Redaktur, setiap jurnalis harus mengumpulkan berita minimal 3 berita untuk diolah dan di seleksi untuk di masukan ke halaman koran, setelah memperoleh berita, jurnalis harus pulang membawa berita ke redaktur dan diolah untuk dimasukan kekoran, jurnalis tidak bolah pulang karena agar redaktur mudah untuk mengolah berita yang tidak dimengerti oleh redaktur.

BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
Peralatan meteorologi merupakan alat yang dipergunakan untuk memperoleh data dari beberapa unsur cuaca diantaranya adalah:
suhu udara, kelembaban udara, curah hujan, arah dan kecepatan angin, radiasi matahari dan penguapan dsb.
Peralatan meteorologi umumnya bercat putih dan terpasang diatas tanah yang berumput pendek dengan tujuan agar dapat mengurangi penyerapan panas yang dipancarkan oleh matahari dan mengurangi pantulan radiasi oleh tanah.
Peralatan meteorologi pada umumnya dipasang di luar ruangan dan berhubungan langsung dengan proses cuaca, sehingga berdasarkan kondisi tersebut, maka alat Meteorologi harus bersifat :
1.   Kuat, agar alat-alat ini tahan terhadap cuaca serta tahan lama.
  1. Sederhana, baik bentuk maupun penggunaannya, bentuk sederhana
         agar mudah dimengerti dan diperbaiki sendiri saat terjadi kerusakan-kerusakan kecil.

Jenis Peralatan Cuaca
Ditinjau dari cara pembacaannya, peralatan meteorologi dibagi menjadi dua jenis yaitu bersifat :
  1. RECORDING, alat yang dapat mencatat data dengan sendirinya secara
     terus menerus sejak pemasangan pias hingga penggantian pias berikutnya. Dari data yang diperoleh dapat ditentukan harga minimum dan harga maximum.
2. NON RECORDING, alat yang harus dibaca pada saat-saat tertentu untuk
     memperoleh data, dan alat tersebut tidak dapat mencatat sendiri .
Ditinjau dari segi penggunaannya alat Meteorologi untuk pengamatan rutin dapat dibagi menjadi tiga jenis yaitu ;  
1. Alat meteorologi yang dipakai dipermukaan bumi.
   Jenis alat ini umumnya terdapat pada stasiun meteorologi sinoptic,
   meteorologi pertanian (SMPK), klimatologi dan maritim, misalnya ;
   Thermometer, Barometer, Anemometer, Aemograph dan lain-lain.


2. Alat meteorologi untuk pengamatan lapisan udara atas;
         Alat ini umumnya terdapat pada stasiun meteorologi sinoptik dan
         penerbangan, yang memerlukan pengamatan aerologi, misalnya    pilot     balon yang            menggunakan theodolit, radio sonde,             dan        lain-lain.
3. Alat meteorologi khusus;
         Alat ini banyak digunakan dalam lapangan penelitian. Unsur yang    diamati sama, tapi dengan menggunakan alat dan metode yang            berbeda-beda,                 disesuaikan dengan maksud dan tujuan penelitian           itu sendiri. Sensor jenis alat ini kebanyakan terdiri dari               thermocouple yang mempunyai kontruksi bermacam-macam    seperti;        hot wire anemometer (pengukur angin lemah),                 thermocouple   psycrometer (pengukur kelembaban), ribon        thermopile (pengukur radiasi) dan lain-lainnya.
Sangkar Meteorologi
Description: sangkar_met

Sangkar Meteorologi,  berfungsi untuk meletakkan peralatan meteorologi
Psycrometer ( 4 bhThermometer) : Alat Pengukur Suhu Udara
Description: DSC00255
Thermometer;  berfungsi untuk mengukur suhu udara, terdiri dariThermometer Bola Basah, Bola Kering , Maksimum, Minimum.

Thermometer Tanah : Alat pengukur Suhu Tanah
Description: http://htmlimg3.scribdassets.com/j4swj7ukgp54yw/images/7-e5138b634d/000.jpg
Thermometer tanah , berfungsi untuk mengukur suhu tanah,
pada kedalaman 0,  5 , 10,  20, 40, 50, 100 cm

Thermometer Tanah Gundul
Description: thermometer_tanah_gundul
·         Funsi alat    :  Pengukur  Suhu tanah Gundul.
·          Satuan        :  Derajat Celcius                       
·          Keterangan              :  * Kedalaman 0 cm, 5 Cm. 10 Cm, 20 Cm, 50 Cm, 100 cm.
§  Benda kuning pada thermometer 50 cm dan 100 cm
o   adalah Farapin wax yang berfungsi agar ketika alat  tersebu dibaca maka suhu tidak berubah.Data suhu tanah ini digunakan dalam kegiatan pemupukan tanah.
Description: DSC00265
Anemometer, berfungsi untuk mengukur arah dan kecepatan angin di permukaaan, dengan satuan derajat dan knots
THERMOMETER APUNG
Description: Thermometer apung
Thermometer ini merupakan bagian/ kelengkapan dari alat evaporasi panci terbuka. Berfungsi untuk mengetahui suhu permukaan air yang terjadi di permukaan bumi/ tanah. Terdiri dari thermometer maksimum (thermometer air raksa) dan thermometer minimum (thermometer alcohol). Suhu rata-rata air didapat dengan menambahkan suhu makimum dan minimum, kemudian dibagi dua.
Barometer Air Raksa
Description: barometer
Fungsi alat untuk mengukur tekanan udara dengan satuan mb / hpa dibaca setiap jam
Camble stokes
Description: DSC00256
  • Fungsinya Pencatat lama penyinaran
·         matahari
  •  Satuan : Jam/ Prosentase ( % )
·         Pias harian.
  •  Jenis pias 3 macam :
o   Lengkung panjang
·         (11 Okt- 28 Feb) 
o   Lurus
·         (11 Sep – 10 Okt)
·         (1 Maret – 10 April)
o   Lengkung pendek
·         (11 Aprl – 10 Agst)
·         Bola Kaca dari kaca Masip

Optic Theodolite

Description: DSC00257

Optic Theodolite , berfungsi sebagai alat pengukur data arah dan
 kecepatan angin dari permukaan sampai ketinggian tertentu , dengan hasil
 pengukuran azimuth dan elevasi
Penakar hujan Otomatis Type Hellman
Description: penakar_hilman
Fungsi alat           :  Pencatat Instensitas Curahhujan / tingkat kelebattannya
Satuan                  :  Milimeter ( mm ).
Keterangan        :  * Setiap hari pias diganti (pias Harian atau Pias Mingguan). Hujan
                                      dengan Instensitas lebat bentuk grafik terjal hujan dengan
                                      intensitas Ringan  bentuk grafik landai.
                                   * Waktu terjadi dan berakhirnya hujan dapat diketahui.




BAB IV
PENUTUP
·         Radar Banten
A.      Kesimpulan
jurnalistik adalah proses pembuatan  informasi atau berita (news processing) dan penyebarluasannya melalui media massa. Dari pengertian kedua ini, kita dapat melihat adanya empat komponen dalam dunia jurnalistik: informasi, penyusunan informasi, penyebarluasan informasi, dan media massa.
B.      Saran
Menurut kami, redaksi radar banten mesti meningkatkan terobosan dalam mempublikasikan suatu informasi atau berita kepada masyarakat agar masyarakat mudah memahami dan juga tertarik dalam kebiasaan membaca koran. Rencana pemasaran kedepanpun harus lebih baik sehingga masyarakat yang jarang terbiasa membaca koran menjadi lumrah dalam hal membaca koran.
·         BMKG
A.    KESIMPULAN
Jadi dari hasil survei itu, kita dapat mengetahui alat-alat yang bisa mengukur kejadian atau fenomena alam,  bagai mana terjadinya fenomena alam tersebut, dan bagaimana kita untuk mengantisipasi fenomene alam tersebut, dengan cara mengetauhi apa yang akan terjadi dengan menggunakan alat-alat pendeteksi fenomena alam tersebut.  
B.    SARAN
Untuk stasiun BMKG mesti meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang detik-detik terjadinya bencana melalui simulasi dan pengarahan-pengarahan khusus agar adapat mengurangi bahkan meminimalisir terjadinya banyak korban bencana


                                                                                                         Description: E:\Images\Foto0001\Foto1453.jpg

Jumat, 29 April 2011

klasemen sementara LPI dan ISL


Superliga Indonesia 2011/12
PERTANDINGANKANDANGTANDANGGOL
 PMAMIKMIKMIKGMGK
Keterangan: P: Jumlah Poin    M: Jumlah Kemenangan    I: Jumlah Hasil Imbang    K: Jumlah Kekalahan    MA: Total Main    GM: Gol Memasukkan    GK: Gol Kemasukan
1Persisam Putra Samarinda9430120010173
2Sriwijaya FC9430120010174
3Persib8422020002064
4Persija7421111010182
5Mitra Kutai Kartanegara74211101110116
6Deltras FC7421111010131
7Persipura7421111010198
8PSPS Pekanbaru6420210110175
9Gresik United6420220000289
10Persiwa Wamena64202200002710
11Persiba Balikpapan5412111001156
12PSMS Medan4211011000021
13Persela4311100011133
14Pelita Jaya4411210101147
15Persidafon3403102001147
16PSAP Sigli0200200200035
17Arema0300300100215
18Persiram04004002002413


Liga Prima Indonesia 2011/12
PERTANDINGANKANDANGTANDANGGOL
 PMAMIKMIKMIKGMGK
Keterangan: P: Jumlah Poin    M: Jumlah Kemenangan    I: Jumlah Hasil Imbang    K: Jumlah Kekalahan    MA: Total Main    GM: Gol Memasukkan    GK: Gol Kemasukan
1Semen Padang8422012010072
2Persija IPL8422010012096
3Arema Indonesia IPL6220020000041
4Persiraja5412112000156
5PSM Makassar4211011000032
6Persiba Bantul4311110001122
7Persibo Bojonegoro4311110001122
8Persebaya IPL3310200110134
9Persijap Jepara2202001001022
10Bontang FC2302101001112
11Persema1301200001249
12Sriwijaya FC0000000000000
13PSMS IPL0300300200137